Perhatikan 5 Persiapan Acara Sunatan Ini Agar Hasilnya Optimal
Bagi umat Islam, sunat atau khitan menjadi momen penting dan wajib dilaksanakan saat memiliki anak laki-laki. Untuk itu, persiapan acara sunatan harus dilakukan sebaik mungkin. Akan tetapi, tak jarang orang tua kebingungan di tengah proses, apalagi kalau mereka belum pernah mengurusnya.
Anda tak perlu panik dan cemas terlalu lama. Artikel ini akan menjelaskan hal-hal apa saya yang sebaiknya diperhatikan untuk melancarkan khitan pada si Kecil.
Persiapan matang untuk sunatan
Sunat pada anak sebaiknya dilaksanakan sedini mungkin. Di Indonesia, rata-rata anak yang menjalani prosedur ini berada di usia 6-7 tahun. Sayangnya, anak pada kelompok usia tersebut tergolong sulit dibujuk. Maka dari itu, orang tua dianjurkan mengikuti langkah-langkah berikut supaya si Kecil tak ketakutan atau bimbang.
Konsultasi dengan dokter
Selain dari segi agama, pertimbangkan kondisi anak berdasarkan kondisi kesehatan. Jelaskan riwayatnya kepada dokter dan tanyakan metode yang dapat digunakan. Termasuk saat anak punya penyakit tertentu seperti hipospadia dan hemofilia yang mengharuskannya mengkonsumsi obat. Pasalnya, informasi seperti ini mempengaruhi kondisi fisik dan psikis sang buah hati.
Jangan abaikan kondisi mental anak
Menyambung dari poin sebelumnya, beberapa anak sudah ada yang takut duluan gara-gara mendengar cerita teman atau malah dari gurunya. Sebagai bagian persiapan acara sunatan, ada baiknya Anda berikan penjelasan tentang khitan beserta manfaat-manfaatnya. Bangun suasana santai dan menyenangkan sebelum Anda memulai pembicaraan tersebut.
Ajak berlibur sebelum sunatan
Berlibur sebelum sunatan dapat menjadi langkah yang membantu anak lebih rileks. Tanyakan tempat mana yang ingin dikunjungi, termasuk kegiatan yang ingin dilakukan bersama. Biarkan si Kecil menikmati momen tersebut untuk menciptakan kenangan manis. Anda juga bisa menjanjikan agenda liburan sebagai hadiah keberaniannya mengikuti khitan.
Tentukan lokasi sunatan
Kadang, salah satu faktor yang membuat anak enggan disunat adalah lokasinya. Ada anak yang kurang nyaman berada di tengah keramaian dan dalam hal ini Anda dapat tawarkan khitan di klinik. Kalaupun ingin menyelenggarakan sunatan sebagai acara keluarga, undang kerabat yang dekat dengan si Kecil untuk menurunkan kegugupannya.
Terus dampingi si Kecil
Prioritaskan anak sebelum, saat, dan sesudah khitan dilakukan. Kehadiran Anda merupakan dukungan besar yang mereka harapkan untuk menjalani prosedur tersebut. Langkah ini juga akan membantu dokter mempercepat proses khitan, sebab si Kecil cenderung stabil dan tenang selama ditemani ayah dan ibunya.
Hal-hal lain yang tak boleh luput dari perhatian Anda adalah biaya, hidangan yang disajikan (kalau mengundang tamu), dan susunan kegiatan acara. Perhatikan juga waktu pelaksanaannya. Alangkah baiknya persiapan acara sunatan hingga penyelenggaraannya tidak berbenturan dengan jadwal sekolah agar anak bisa mengikuti pelajaran.