Perkembangan Bayi 1-12 Bulan: Ini Stimulasi Yang Dianjurkan

Perkembangan Bayi 1-12 Bulan: Ini Stimulasi Yang Dianjurkan

Bagaimanakah perkembangan bayi usia 1-12 bulan? Dalam setahun pertama kehidupannya, perkembangan bayi bisa dikatakan sangat pesat. Hal ini dilihat dari berbagai aspek misalnya perkembangan fisik, gerak motorik, maupun kemampuan wicaranya. Tentunya, agar perkembangan bayi semakin optimal, Anda wajib memberikan asupan nutrisi dan stimulasi yang tepat.

Nah, bagaimanakah tahapan perkembangan bayi dari lahir hingga usia setahun? Berikut pemaparannya secara singkat.

Newborn – 4 Bulan

Bayi yang baru lahir sedang berada dalam tahap penyesuaian dengan lingkungan baru. Sehingga, wajar jika bayi selalu menangis baik ketika lapar, merasa gerah, mengompol, ataupun tidak nyaman. Selain itu, kulit bayi juga cenderung masih keriput yang dipengaruhi oleh kondisi dalam rahim. Hingga usia sebulan, bayi masih sering tidur serta dalam penyesuaian untuk menyusu yang semakin baik dari hari ke hari.

Menjelang usia 2 bulan, biasanya bayi lebih aktif menggerakan tangan dan kaki. Penglihatan juga semakin jelas sehingga dapat memberikan respon terhadap apa yang terjadi di luar. Pada bulan ketiga, otot leher semakin kuat sehingga mampu mengangkat leher. Bayi juga sudah mulai bisa meraih dan menggenggam benda-benda di sekitarnya.

Ketika memasuki usia 4 bulan, gerakan bayi sudah mulai lebih banyak dan kuat. Kemampuan wicara anak juga berkembang dengan pesat ditandai dari mulai adanya respon berupa ocehan. Stimulasi bayi dengan banyak-banyak berinteraksi dan berkomunikasi. Anda juga bisa memberikan mainan-mainan warna-warni yang aman untuk bayi Anda.

5 – 8 Bulan

Perkembangan bayi usia 1-12 bulan berikutnya dimulai sejak usia 4-5 bulan. Pada fase ini, bayi biasanya sudah bisa berguling dan tengkurap dengan lancar. Beberapa bayi bahkan sudah bisa duduk dengan sedikit bantuan.

Pada usia 6 bulan, bayi sudah diperkenalkan dengan makanan pendamping asi (MPASI). MPASI ini bisa dimulai dengan yang sangat lembut terlebih dahulu kemudian teksturnya dinaikkan secara berkala untuk melatih kemampuan mengunyah dan berbicara. Bayi mengoceh lebih sering dan mulai mencoba membentuk kata-kata walaupun belum jelas dan belum bisa dipahami.

Beberapa bayi sudah mulai menunjukkan tanda-tanda merangkak di usia 7-8 bulan. Jika belum, Anda tidak perlu khawatir. Stimulasi terus dengan menunjukkan mainan yang menarik dengan jarak tertentu. Pastikan untuk memulai parenting yang baik agar bayi tidak hanya sehat tapi juga cerdas.

9 – 12 Bulan

Perkembangan berbicara bayi terjadi cukup pesat di usia 9 bulan. Beberapa bayi bahkan sudah bisa menyebutkan kata-kata benda di sekitar mereka seperti mama atau papa. Bayi juga sudah menoleh ketika namanya dipanggil. Jadi, pastikan sejak awal bayi lahir, Anda konsisten memanggil dengan namanya sendiri.

Di usia 10-11 bulan, bayi bisa mulai dilatih untuk berdiri dengan syarat mereka sudah menunjukkan keinginan sendiri. Motorik halusnya juga semakin berkembang seperti bisa menunjuk sesuatu dan memungut benda kecil.Pada usia setahun, bayi Anda mungkin sudah bisa berjalan atau setidaknya mulai merambat. Kosa katanya juga semakin beragam. Jika perkembangan bayi usia 1-12 Anda sedikit lebih lambat, jangan berkecil hati. Perbanyak stimulasi atau konsultasikan ke DSA terdekat.