4 Tata Cara Mengatur Keuangan Setelah Menikah

4 Tata Cara Mengatur Keuangan Setelah Menikah

Tidak seperti rancangan rencana yang lainnya, terkadang rencana budgeting ini sering sekali terlupakan oleh para pasangan yang akan atau baru saja menikah. Jika tidak segera diperbincangkan, masa depan finansial keluarga bisa saja terancam pailit. Supaya kehidupan pernikahanmu bisa sejahtera, inilah cara mengatur keuangan setelah menikah.

Menentukan Total Penghasilan Bersih 

Cara mengatur keuangan setelah menikah adalah menentukan total penghasilan bersih yang dimiliki.

Penghasilan bersih ini berasal dari jumlah pendapatan sebelum dipotong pajak maupun syarat-syarat yang lainnya. Angka ini memang masih kurang berguna untuk kebutuhan budgeting.

Namun, peran yang dimilikinya sangat besar untuk menentukan jumlah tabungan kebutuhan tabungan pensiun, jaminan sosial dll. Contohnya bila Anda sudah menikah, dapat membuat cara mengatur keuangan rumah tangga membuat budgeting dengan menggabungkan dua penghasilan.

Anda dan pasangan dapat menyisihkan masing-masing 20% penghasilan untuk kebutuhan mengisi rumah seperti membeli perabotan yang pastinya membutuhkan pengeluaran besar, lalu ada beberapa persen untuk biaya hidup sehari-hari dan juga biaya hidup bulanannya.

Perkirakan Jumlah Pengeluaran Pastinya 

Saat sudah menikah, yang harus Anda lakukan adalah memperkirakan total pengeluaran pastinya.

Hal ini juga sangat penting supaya Anda tidak harus terlilit hutang atau terhindar dari kebutuhan primernya.

Pengeluaran pastinya ini dapat berbentuk tagihan kredit mobil, uang sewa kos, sampai biaya makan untuk waktu satu bulan. Anda dapat membagi penghasilannya kedalam pos-pos wajib. Sisanya bisa Anda pakai untuk menabung atau membuat asuransi kesehatan satu premi untuk satu keluarga.

Investasi dan Passive Income 

Berikutnya, cara mengatur keuangan bulanan setelah menikah Anda beserta pasangan harus mempunyai passive income. Setiap kehidupan rumah tangga harus mempunyai rencana jangka panjang untuk masa depan mereka.

Oleh sebab itu, pisahkan sebagian dana untuk kepentingan investasi agar nantinya keluarga Anda akan lebih terjamin walaupun kondisi finansial sedang tidak dalam keadaan yang baik. Saat ini sudah banyak jenis investasi yang dapat Anda dan pasangan ikuti. Sebelumnya pastikan terlebih dulu berapa banyak anggaran yang Anda miliki untuk diinvestasikan dan jangan sampai nantinya akan mengganggu anggaran kebutuhan yang lainnya.

Diskusikan Hutang yang Dimiliki 

Salah satu cara mengatur keuangan setelah menikah terbaik bagi para pasangan menikah adalah dengan jujur mengenai keuangan terutama yang berkaitan dengan hutang. Sama pentingnya ketika mendiskusikan soal pendapatan dan juga passive income, hutang ini memang bukanlah hal yang memalukan dan harus diketahui oleh setiap pasangan.

Setelah Anda mendiskusikannya, maka dapat mengatur perencanaan keuangan bersama pasangan secara lebih baik. Contohnya bila Anda masih memiliki hutang ketika memulai sebuah usaha, maka ini harus didiskusikan dengan pasangan Anda. Bagaimana nantinya Anda mengatur keuangan supaya tetap bisa membayar hutang tersebut dan juga berbagai kebutuhan rumah tangga lainnya.